Tips Lolos Tes Wawancara CPNS 2020

Tips Lolos Tes Wawancara CPNS 2020

tips lolos tes wawancara

Salah satu proses menjadi CPNS selain ujian tertulis adalah wawancara. Dalam tulisan ini saya coba berbagi wawancara yang pernah saya alami dan tips untuk lolos dalam tahap ini. Hal ini penting sebab wawancara dalam penerimaan pegawai lembaga negara ada keunikan tersendiri yang membedakannya dengan wawancara pegawai swasta.

Sebagai tambahan informasi, untuk tahun CPNS 2006 ESDM, komposisi penilaian ujian tulis dan wawancara adalah 80 % : 20% sedangkan untuk CPNS ESDM terbaru 2013 adalah 60% tes tertulis dan 40% wawancara. Dengan kata lain, sesi wawancara makin menentukan kelulusan seorang CPNS.

Tips Wawancara

 

  1. Siapkan jawaban pertanyaan standar

Pertanyaan motivasi jadi PNS seperti misalnya kenapa mau jadi PNS dengan gaji kecil kemungkinan besar ditanyakan, jadi siapkanlah jawaban yang paling bagus. Selain itu pertanyaan tentang kesetiaan negara sering juga ditanyakan, tentu sebagai PNS, kesetiaan ke negara haruslah kuat.

  1. Baca Undang-Undang dan isu teranyar terkait Lembaga Negara

Untuk PNS pusat, setiap bagian biasanya punya UU. Misal, UU 22/2001 ttg Migas, UU 4 2009 ttg Pertambangan Mineral. Paling tidak masalah yang sedang hangat harus kita update. Waktu tahun 2006 bahkan ada soal ujian tulis tentang eksplorasi dan eksploitasi, orang-orang diluar perminyakan dan geologi mungkin kurang familiar dengan istilah ini.

Proses wawancara terjadi dengan adanya komunikasi dua arah antara pewawancara (interviewer)dengan orang yang diwawancarai (interviewee)

Ada beberapa tujuan dari wawawancara, antara lain sebagai berikut.

  1. Untuk mendapatkan data atau keterangan dari yang diwawancara (interviewee)
  2. Sebagai pelengkap teknk pengumpulan data lainnya
  3. Untuk menguji hasil pengumpulan data lainnya.

 

Di dalam tes wawancara seleksi penerimaan CPNS, pewawancara (interviewer) adalah psikolog yang sudah berpengalaman di bidangnya.

Perlu diperhatikan bahwa detail gerak gerik pelamar dan jawaban yang diungkapkan pelamar akan selalu dinilai oleh pewawancara. Sikap dan ucapan pelamar harus benar-benar dijaga pada saat proses wawancara berlangsung.